Sabtu, 26 Februari 2011

Ber-ilmulah sebelum berdakwah

Fenomena ini sekarang banyak terjadi disekitar saya. Mungkin juga disekitar anda? Saya mengambil judul ini karena melihat beberapa orang yang sebelumnya berniat berdakwah mengajak orang dalam kebaikan tapi yang mendakwahi malah jadi ikut-ikutan ga beres? maksudnya? yah, tadinya orang tersebut beranggapan ingin berdakwah. Dari yang tadinya seorang yang sangat alim, karena pergaulannya, dia menjadi sangat ga'ul. Astaghfirllah al azim.... Ga'ul disini, dalam artian>>yang tadinya shalat tepat waktu, ga punya teman lawan jenis yang dekat, rajin tilawah, tahu bahwa pacaran itu ga boleh. Gara-gara punya teman-teman yang yang berbanding terbalik dan dia tak dapat menguasai dirinya sendiri dan tak mempunyai dasar agama yang kuat. Dia malah terseret arus? Astaghfirllah al azim......


Dalam sebuah hadits yang shahih disebutkan:

مَثَلُ الْـجَلِيْسِ الصَّالـِحِ وَالسُّوْءِ كَحَامِلِ الْمِسْكِ وَنَافِخِ الْكِيْرِ. فَحَامِلُ الْـمِسْكِ إِمَّا أَنْ يَحْذِيَكَ وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَ مِنْهُ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ مِنْهُ رِيْحًا طَيِّبَةً، وَنَافِخُ الْكِيْرِ إِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيْحًا خَبِيْثَةً

Permisalan teman duduk yang baik dan teman duduk yang jelek seperti penjual minyak wangi dan pandai besi. (Duduk dengan) penjual minyak wangi bisa jadi ia akan memberimu minyak wanginya, bisa jadi engkau membeli darinya dan bisa jadi engkau akan dapati darinya aroma yang wangi. Sementara (duduk dengan) pandai besi, bisa jadi ia akan membakar pakaianmu dan bisa jadi engkau dapati darinya bau yang tak sedap.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Bekali diri dengan ilmu jika benar-benar ingin berdakwah dan jika ingin berteman dengan siapa saja. Jangan sampai kita jadi lebih buruk daripada sebelumnya? Seharusnya kita menjadi diri yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya kan? Apalagi kalian yang sudah megang binaan. Hei, hati-hatilah terhadap lisan kalian! Jangan ajarkan keburukan kepada binaan kalian!!! Perbanyaklah ilmu agama kalian! Kalau yang baik gpp ngajak-ngajak, tapi kalau yang buruk? jangan ngajak-ngajak orang lain lah!! Hati-hatilah terhadap apa yang ingin kalian sampaikan jika kalian tidak tahu!

copy dari FB fsi>>"Jika seseorang tidak dapat menguasai sesuatu dengan ilmu maka bukan merupakan cela jika dia bodoh dalam sebagiannya. Dan jika bodoh dalam sebagian perkara bukan suatu aib maka bukan merupakan keburukan jika seseorang mengatakan "aku tidak tahu" dalam  hal yang tidak ia ketahui."
[Al-Mawardi rahimahullah dalam Adabu ad-Dunya wa ad-Diin hal 123]

Katakan tidak tahu jika kalian tidak tahu, karena dalam surat An-Nahl: 25 juga menyebutkan: 


(ucapan mereka) menyebabkan mereka memikul dosa-dosanya dengan sepenuh-penuhnya pada hari kiamat, dan sebahagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikitpun (bahwa mereka disesatkan). Ingatlah, amat buruklah dosa yang mereka pikul itu. 

Hati-hati ya, jangan sembarangan dalam memberikan jawaban kepada orang lain yang kalian tak tahu kebenarannya. Bekali diri kalian dengan ilmu jika kalian ingin berdakwah! Seperti yang disebutkan juga dibawah ini:

Berkata pula Al Hafidh Imam Attsauri: "Sanad adalah senjata orang mukmin, maka bila kau tak memiliki senjata maka dengan apa kau membela diri?."

Berkata Imam Ibnul Mubarak rahimahullah: penuntut ilmu tanpa sanad adalah bagaikan orang yang ingin naik ke atap rumah tanpa tangga"

Berkata pula Imam Syafii: "Penuntut ilmu tanpa sanad adalah bagaikan pencari kayu bakar yang mencari kayu bakar ditengah malam, yang ia membawa tali pengikatnya adalah ular berbisa dan ia tak tahu" (Faidhul Qadir Juz 4 hal 442)

Berkata pula Abdulloh bin Mubarok  "Sanad adalah bagian dari agama, seandainya tidak ada sanad niscaya semua orang akan berbicara semaunya sendiri"

Apa yang akan kalian berikan bukti dan penjelasan jika ada orang yang bertanya tentang sesuatu? Bagaimana kalian jika menghadapi orang yang berlainan agama lalu kalian sendiri tidak menguasai tentang yang ditanyakan oleh orang itu?

Sekali lagi, bekali diri dengan ilmu jika memang benar-benar mau berdakwah. Niat mengajak kebaikan, tapi malah terseret jadi keburukan? Astaghfirllah al azim..... Apalagi kalau kalian adalah tipe orang yang mudah terpengaruh dengan lingkungan? Jangan main-main dengan api kalau tidak mau terbakar ^^ Tidak semua orang bisa bertahan dilingkungan yang tidak kondusif. Jadi ukur lah kemampuan kalian dulu jika ingin berdakwah sebelum ikut terseret arus menjadi tak benar :) afwan hanya mengingatkan.


Kitab An-Nahju Asy-Syadidu; jangalah kalian menjadi BUNGLON tapi hendaklah kalian mengatakan jika manusia berbuat baik maka kami akan berbuat baik, dan jika mereka berbuat dhalim maka kami berbuat dhalim, akan tetapi TANAMKANLAH dalam jiwa-jiwa kalian jika manusia berbuat baik kalian akan berbuat baik, dan jika mereka berbuat jahat JANGANLAH kalian berbuat jahat! Waalahumusta'an



Barangsiapa yg menghidupkan sunnah yg baik di dalam Islam, maka dia mendapat pahala &pahala org yg mengamalkannya setelahnya (sampai hari Kiamat), tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun.  Dan barangsiapa yang memberikan contoh kejelekan, maka ia akan mendapat dosa perbuatan tersebut serta dosa orang-orang yg mengikutinya (sampai hari Kiamat) tanpa mengurangi dosa mereka sedikit pun (HR. Ahmad, Muslim, an-Nasa-i. ad-Darimi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, ath-Thahawi dalam al-Musykiil, ath-Thayalisi, dna al-Baihaqi dari Sahabat Jarir bin 'Abdillah radhiyallaahu'anhu )

Terus perbaiki diri untuk jadi lebih baik dari hari ke hari. Lingkungan jangan kalian jadikan alasan untuk menjadi tambah buruk! Jika kalian tidak bisa bertahan dengan diri kalian, jauhilah orang-orang seperti itu.. Orang yang tadinya lurus, karena bergaul ma yang tidak benar malah jadi ikut-ikutan ga benar? hadoh ojaaann.....Jangan salahkan lingkungan kalau kalian sudah berada dilingkungan seperti itu! Seharusnya jika kalian sudah tahu lingkungan kalian seperti itu, bertahanlah!! Jangan seperti anak kecil yang kerjaannya menyalahkan saja!! Kalian sudah dewasa. Sudah tahu yang benar dan salah kan? Pertambah ilmu kalian! jangan jadi ikut-ikutan ga bener, jika cuma ingin bisa berteman dengan mereka dan perbanyak teman! Apa kalau teman kalian  ingin masuk jurang, kalian juga akan masuk jurang? tentu tidak kan? ???

Jika tetap ingin berteman dengan smua orang. Bekali diri dengan ilmu. Jangan sampai kita jadi ikutan ga beres karena kurangnya ilmu dan pemahaman agama kita dan ke istiqomahn kita? Mulai dari diri sendiri lalu ubahlah lingkunganmu. Jika tidak bisa ubah lingkunganmu. Pertahankan kondisimu, makin perbanyak ilmu agamamu. Jangan TERHASUT oleh pendapat-pendapat yang "nyeleneh". Jangan sampai kau berubah menjadi makin buruk karena lingkunganmu. Tapi kalau bisa, kamu yang ubah lingkunganmu menjadi lebih baik. Tapi jika itu pun tidak bisa, pertahankan kondisi mu. Pertambah kualitas dirimu! Yang jelek tinggalkan! Yang bagus, pertambah lagi! Jika ada yang ngomong aneh-aneh karena ke-istiqomahan kamu. Masuk telinga kanan, keluar telinga kiri! Anggap saja, suara hembusan angin yang sangat kencang.hehe. Jangan sampai gara-gara pendapat-pendapat yang "nyeleneh" itu, kamu jadi terhasut! Tinggalkan teman seperti itu!! Jika tidak bisa ditinggalkan dan kamu butuh dia akan sesuatu, terserah! Asal perkuat saja imanmu, jangan ikut-ikutan ga beres! Seharusnya kamu yang mengajak dia jadi beres! Bukan malah jadi ikut-ikutan ga beres!! Astaghfirllah al azim........ Di akhirat kelak tak akan bisa yang menolong kamu selain amal dan perbuatan kamu!! 

Ingatlah selalu akan Alloh azza wa jalla. Hanya DIA yang mampu memberikan hidayah kepada siapa yang IA kehendaki. Dan hanya DIA yang mampu membolak-balikan hati kita. Teguhkan hati kita untuk tetap di jalan-MU ya Rabb. Aminn... Semoga kita semua senantiasa berada didalam lindunganMU. Amin...


Dari FB Istri Solehah : 

Hati Seorang suami yg Sholeh itu seperti embun yg menyejukkan.. Ia memuliakan Istrinya dengan tak pernah menyakitinya.. Ilmu agama yg dimilikinya menjadi pedoman baginya tuk membina Rumah tangga yg dibinanya agar menjadi sakinnah dan mawaddah yg penuh dengan Rahmat dan melahirkan putra putri yg sholeh wa sholihah..
Maka, ya ikhwan... Carilah ilmu sebanyak-banyaknya sebagai modalmu kelak..





Jumat, 25 Februari 2011

Ambil hikmah di setiap kejadian dari si kecil

Iseng-iseng mau nulis tentang si kecil sahabatku yang Foto nya ada di FB, karena tiba-tiba kangen mereka :( Mereka adalah mantan murid-murid dan sampai sekarang alhamdulillah masih komunikasi walau tidak sering. Tapi ada beberapa yg kehilangan contact krn hp ilang.hehe.. Bertemu dengan mereka merupakan kebahagiaan tersendiri ^^ 

Murid pertama saya adalah Nanda (6 SD). Dia orang kristen tapi tidak memelihara anjing. Bapaknya gembala sidang, ibu nya pendeta muda. hihi.. Murid pertama tapi nantangin banget? bukan dalam artian dia melawan ya.. tapi bapak dan ibunya yang selalu bertanya-tanya tentang Islam dan mereka samakan dengan isi injil.hmmm... Samping rumahnya pun ada anjing yg besar-besar dan hitam. Sereum...sampai-sampai pernah dikejar anjing.hihi....

Setelah itu saya mendapat murid nouval, vina dan vanya(TK, SD)... mereka kakak-beradik yang sangat lucu-lucu dan smart walau bandel.he.. tp wajarlah, anak kecil ^^ Pipinya yang chubby, gaya mereka yang lucu, kasih sayang mereka terhadap saya, membuat mereka yang paling sangat berkesan dihati. Vina seorang anak yang suka bermain basket. Sebelum belajar dimulai, pasti dia ingin tanding basket dulu. Nouval seorang anak yang suka olahraga walaupun dia termasuk yg paling "ndut" daripada yang lain. Vanya adik mereka yang paling kecil. Keluarganya pun sangat baik dan rendah hati. Tidak sombong dan tidak merendahkan. Kedua ibu-bapaknya dokter dan dosen di salah satu univ negeri (bukan dikampus saya) tapi sangat baik sekaleee.... Subhanallah... Orang kaya yang jarang ditemui..Setiap mengajar pasti mendapatkan suasana yang sangat kental rasa kekeluargaaannya. Jika sudah bosan, kita main basket, sepeda, badminton ataupun PS.hehe...Mungkin jika ditempat lain waktu berjalan sangat lama. Tapi tidak disini. Jika sudah main kita pun belajar lagi sampai-sampai lupa waktu dan dah malam.hehe..Subhanallah dah... Disini saya merasa bahwa Padi semakin berisi semakin merunduk itu benar sekali ^^ yang kaya biasa aja, yang tidak kaya luar biasa..Keluarga mereka sudah seperti keluarga saya. Sesekali saya pun ikut membantu memasak(aslinya kayanya bukan bantuin.hehe). Mereka menganggap smua pembantunya sudah sepreti kluarga mereka. Saya pun disana seperti di rumah sendiri. Subhanallah.. Semoga mereka sekeluarga dijaga oleh Alloh selalu, diberi kesehatan dan dilancarkan rizkinya. Amin...

Lalu ayyasha, murid saya yang tak lancar berbahasa Indonesia tapi asli orang Indonesia.hihi...karena masih 1 SD, anak tunggal dan sangat manja. Jadi harus banyak-banyak sabar ma dia karena sangat sensitif.he..Lalu yang berkesan lagi adalah ira, saat sampai kerumahnya, dia sedang terkunci didalam rumah. Ortunya ga da, Pembantunya keluar pacaran.he..akhirnya saya panjat  pagar, pinjam tangga tetangga sebelah supaya ira tidak ketakutan di dalam rumah sendirian. Tidak terbayang saya akan bertemu murid-murid seperti itu..Sela murid saya dari SD dan sekarang sudah SMP, murid saya yang paling dekat diantara yang lain. Karena sifat dan kesukaan nya yang sedikit banyak sama dengan saya. Orang tuanya yang berbeda agama, membuat dia sangat termotivasi untuk belajar agama. Kenapa di Islam begini? Kenapa di Kristen begitu? Sehingga menurut saya, untuk seumuran dia, pengetahuan agama dia sangatlah bagus. ^^

Yang benar-benar paling berkesan adalah saat mengajar anak-anak putus sekolah. Tidak semua dari mereka itu tidak mampu. Malah ada beberapa yang mereka putus sekolah karena memang malas dan lain-lain. Saya merasa sangat beruntung mendapat kluarga seperti sekarang. Dengan mengajar anak yang mampu dan kurang mampu, membuat saya banyak bersyukur atas keadaan saya. 

Berawal dari musibah kebakaran yang membuat saya berpikir, saya harus mandiri tak boleh bergantung lagi. Menemui bermacam-macam karakter anak dan keluarga. ^^ Mungkin saat itu saya sedang tidak mempunyai apa-apa karena saat kebakaran terjadi saya sedang les dan keluarga hanya memperhatikan anggota keluarga, ada yang kurang atau tidak. Dari les jadi memberikan les. Tapi saya masih sangat bersyukur karena masih mempunyai kluarga yang utuh dan sayang pada saya :) Mereka masih membebaskan saya untuk memilih kuliah yang sama mau. Tapi akhirnya ku memutuskan untuk tetap kuliah disini dan tak melanjutkan cuti dsana. Disini bersama keluarga ^^ Sedih pasti, tapi waktu tu saya hanya berpikir. Keluarga tak boleh melihat saya sedih. Harus tersenyum, dan tetap tersenyum. Tak boleh menambah beban. Berjuang terus dijalan yang penuh kerikil. Pertama mendengar wkt ditlp ditempat les, hati terasa bergejolak tak menerima kenyataan. Akan tetapi, setelah menuju perjalan pulang. Disana saya berpikir>>Hayo semangat untuk keluarga!! tak boleh sedih! Sedih yang berlarut-larut tak membuat keadaan berubah? tak mengembalikan semua seperti semula :) Harus tetap berusaha tersenyum untuk menghadapi semua ini. Dan benar saja, ketika sampai sana, melihat semua keluarga sedang menangis. Dan ku hanya tetap berusaha menghibur mereka menahan sedih. Mungkin orang yg melihat saya waktu itu tidak menangis, tidak terlihat sedih dan merasa heran? Tapi sebenarnya dari hati paling dalam, ku hanya ingin menghibur mereka (keluargaku). Berusaha terus mengembangkan senyum ini, untuk keluargaku. Tidak boleh ikutan sedih, supaya meringankan kesedihan mereka. Saya hanya bisa mengulangi perkataan ibu dan saya ulangi lagi ke ibu>>yang sudah terjadi, tak kan bisa kembali. Ikhlaskan ^^ Perkataan seperti itu yang membuat saya tenang jika saya sedang kehilangan benda. Ibu yang selalu bisa mengerti saya.. Tetap berjuang untuk menjadi ibu yang kuat untuk kita. Anak-anakmu banyak belajar darimu ibu. Kita akan selalu menyayangimu. Sampai kapanpun, kita akan tetap sayang ibu... Kakak beberapa jam kemudian datang menjenguk kami, dan mencarikan kontrakan untuk kami. Datang dengan mata merah, terlihat seperti habiz menangis. Dan ku hanya berusaha untuk tetap tersenyum, ingin mengatakan bahwa, adikmu baik-baik saja ka'.. tak usah khawatir ;) Ini hanya ujian dari Alloh. Semua milik Alloh, kita hanya dititipkan dan Alloh berhak mengambilnya kapanpun ^^ Alhamdulillah kurang lebih 4 bulan, kami sudah bisa menghuni rumah kami kembali ^^

Kakak saya yang terkadang terkesan galak tapi sebenarnya dia seorang kakak yang tegas. Dia tak pernah memukul, dia tak pernah menghina, dia tak pernah merendahkan. Dia kakak sekaligus sahabat saya. Dia yang sering saya ikuti walau sudah menikah.he..Tempat curhat saya yang paling mengerti saya dan selalu memberikan dukungan. Dia yang mengajarkan tidak boleh bicara sembarangan, tidak boleh bicara kasar, dan harus saling menghormati orang lain walaupun orang yang kita hadapi adalah orang yang kurang mampu. Di atas langit masih ada langit. Terus mengingatkan saya untuk selalu bersyukur. dan seorang ibu yang mengajarkan saya mengenal Alloh. Yang selalu mendengarkan suara hati saya. Orang yang paling sangat saya sayangi. Orang yang mengajarkan saya untuk harus kuat menghadapi setiap ujian. Ibuku adalah ibu paling the best ^^ dan seorang bapak yang selalu melindungi saya. Walau lagi ada acara kampus diluar yang wajib untuk mata kuliah, tetap aja menelpon walau sehari bisa beberapa kali karena mengkhwatirkan anaknya yang tidak pernah jauh dari rumah.

Uang tidak selalu menjamin kebahagiaan. Akan tetapi, keluarga memberikan kebahagiaan. Anak bukanlah mainan atau robot yang harus menjalankan rutinitas yang membosankan karena mereka juga perlu istirahat. Sangat miris, jika mendengar murid-murid berkata>>mereka tak sayang saya. Saya tak butuh uang, saya butuh perhatian mereka. Hm,,,,,,,menjadikan sedikit banyak pelajaran, jika sudah menjadi ibu, dengarkan suara hati mereka. Bicaralah dari hati ke hati dengan anak anda. Karena mereka juga mempunyai suara yang ingin didengarkan oleh orang tua mereka.

Pahamilah karakter anak anda sendiri. Tidak semua anak sama dalam hal belajar dan berpikir. Bicaralah dari hati ke hati. Perhatikan mereka, dekati mereka sebagai anak anda. Berikan pengertian dengan kata-kata yang lembut jika anda memang sibuk. Buat mereka mengerti, jangan sampai mereka menganggap kalau mereka merasa tidak dihiraukan. Uang yang kalian berikan tak menjamin kebahagiaan untuk mereka, karena mereka butuh kasih sayang dan perhatian kalian. Jika anak anda bandel, coba lihatlah dia. Anak nakal terkadang karena mereka ingin mencari perhatian anda. Jangan salahkan mereka jika suatu hari mereka tidak mencintai anda. Anak adalah anugrah Illahi.. Begitu banyak orang yang tidak diberi karunia untuk mempunyai anak. Berbahagialah kalian yang mempunyai anak, jagalah mereka dengan baik. Pahami mereka. Saya memang belum menjadi seorang ibu, tapi saya hanya ingin berbagi pengalaman. Semoga smua ini bisa jadi pelajaran untuk kita semua.. Amin....Semoga di suatu hari bisa menjadi seorang ibu yang baik yang bisa menjadi sahabat anak-anak saya kelak seperti ibu dan kakak saya. Amin ya Rabb..................... ;)

Terima kasih untuk semua sahabat yang selalu membuat saya bangkit berkali-kali dan memberi support. Mengajarkan kemandirian dan rasa syukur ^^ Terus berbagi ya...Janganlah jadi orang yang sombong kepada kedua ortu jika sudah memberi sedikit hasil keringat kamu. Karena kasih sayang mereka tak bisa dibayarkan oleh apapun ^^

Berawal dari entry data, surveyor, saham ternyata yang paling sangat berkesan adalah mengajar ^^ Si kecil selalu bisa membuat saya bahagia. Dan selalu membuat saya  bisa melupakan masalah jika bersama mereka :)




Senin, 21 Februari 2011

Belajar sabar yukzzz.... ^^

Sabar kata yang mudah kita ucapkan tapi prakteknya susah! hehe.... apalagi kalau hadapain yang katanya "ikhwan","akhwat" tapi ngomongnya pedas euy dah kaya cabe! hoho...wanita baik2 mang utk laki2 baik2 dah. An-Nur 26 :) BERKATALAH BAIK ATAU DIAM!! (hadist shohih)

Usaha yang harus kita lakukan adalah...

1. Hindari orang-orang yang akan memancing emosi kita.

2. Jika dia tak bisa dihindari, masuk telinga kanan-keluar dari kiri.

3. Jika merasa sakit hati karena di selingkuhin. Jangan nyanyi-nyanyi lagu sakit hati dah..

ada beberapa bait yang teringat, entah lagu siapa>>kamu ko' selingkuh, ku juga selingkuh biar sama-sama kita selingkuh! Hohoho....

ada lagi yang gini>>hey ladies jangan mau dibilang lemah, kita juga bisa menduakan. au dah apaan lagi lanjutannya...

Jangan ya, jangan diikutin. Ga bae itu... kalau merasa sakit hati karena diselingkuhin, jangan balas selingkuh lah. Pan wanita baik-baik untuk laki-laki baik-baik bukan? ??? kalau anda melakukannya, apa bedanya anda dengan cowo anda yang selingkuh? ga da bedanya dunk? jadi buat apa marah-marah ma cowo anda, jika anda pun melakukan hal yang sama?UdahLah,,,, kalau jodoh ga akan nyasar kemana-mana.  :)

jadi ingat status FB orang>>orang yang saling mencintai pasti akan saling memberi maaf dan akan tetap bersatu.

Percaya dah, wanita baik-baik untuk laki-laki baik-baik dah. An-Nur 26  Udahlah yakin aja akan janji Allah. Lebih baik terus perbaiki diri, ganti lagu dengan murottal atau ceramah ;)

Suatu hubungan tak akan bisa langgeng jika tidak didasari oleh>>Keterbukaan, Kepercayaan, Komunikasi yang baik dan saling memaafkan. Karena tak ada manusia yang sempurna. Jangan pernah berbohong untuk menyembunyikan pihak ke 3 karena itu adalah awal hancurnya hubungan kalian. Dan itu akan membuat tidak saling percaya lagi. Apalagi kl pihak ke-3 nya jelas2 suka ma pasangan? terus ngadu domba? hoho.....bahaya....bahaya...WASPADALAH....Apalagi kl cwo nya mudah terpengaruh? Jika ingin lihat sifat seseorang, lihatlah dari TEMAN DEKATNYA! 

ngutip dikit dari FB FSI Al-Kautsar>;Ada banyak alasan munculnya perselingkuhan. Tetapi bagaimanapun juga perselingkuhan tetaplah perselingkuhan yang terlarang. Alasan sering kali hanya untuk membenarkan sebuah tindakan dan membebaskan dari kesalahan, lebih-lebih jika ia menganggap sebagai korban dari pasangan hidupnya.

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan itu menyuruh mengerjakan perbuatan keji dan yang munkar” [QS. An-Nuur : 21].


4. Tataplah masa depan, ingat keluargamu, berusaha dan terus berjuang untuk mereka. Sabar atas ujian yang menimpamu. Tanamkan pada diri kita, bahwa ujian ini akan segera berakhir dan kita tinggal menekan tombol atas kebahagiaan  kita. Optimis! Syukur, Ikhtiar, ishbir, doa, dan tawakal.

'Shalat adalah cahaya, kesabaran adalah bukti,kesabaran adalah penerang, dan al- quran itu bisa menjadi hujjah yang menguntungkan atau merugikan. ' (HR. Muslim)

5. Jangan mendengarkan orang-orang yang so' tahu, yang akan memancing emosimu.

6. Perbanyak istighfar jika bertemu ikhwan dan akhwat yang mempunyai lisan SETAJAM SILEEEET. Hoho...

7. Perbanyak baca buku Islam+perbanyak hapalan+sibukan diri ke hal positif (les b.arab, b.ing, kajian, tilawah, ngaji deket rumah, buat kliping2, baca2 artikel islam) jangan lama-lama ya futurnya.

    BANGKITLAH!! kl kata teman>>shut up and move on. Karena yang bisa menolong diri kamu hanya diri kamu  sendiri  ^^ betul si, di akhirat ga akan ada teman atau kluarga yang mendampingi/ membantu menjawab pertanyaan bukan? Didunia juga, kl sidang skripsi dah contohnya, tentu kita jawab sendiri kan? ga dibantuin? 

8. Berusaha tersenyumlah jika mendengar perkataan yang menyakitkan (anggap aja>>;anjing menggonggong kafilah berlalu atau anggap saja tak ada yang ngomong& anggap angin lalu)

9. Ingatlah akan adanya hari pembalasan (Al-Fatihah). Pan katanya Alloh akan membalas perbuatan kita walau sebesar biji zahra bukan? 

Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah pun niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarah pun niscaya akan melihat (balasan)nya pula. (Q.S Az Zalzalah: 7-8)

ingat perkataan seorang sahabat>>udahlah, di dunia itu ada peran orang jahat dan orang baik. Jika kita sedang menemukan orang yg berperan sangat jahat kepada kita, ga usah ditanggapin. Pan walau ga dibalas disini, tapi pasti dibalas di akhirat :) padahal dia bukan akhwat yang pakai jilbab panjang atau pun megang binaan. Tapi memang semua tak bisa dilihat dari cover cuy... Cover itu tak menentukan baik-buruknya hati seseorang. Malah yang akhwat, yang katanya dah megang binaan bilangnya?>>bacot, skak mat, sakit jiwa, busuk? imannya ga lurus? NEMBAK ikhwan? hahaha... aneh-aneh...astaghfirllah al azim... dah suka ngatain orang, nembak ikhwan? ngatain ikhwan yang disukainya? hadooh ojaaan....... kasihan banget dah kalau jadi suaminya.. 

10. Berusaha terus berdoa kepada Alloh untuk dijauhkan dari orang-orang aneh seperti itu. Minta selalu petunjukNYA dan terus belajar sabar, positive thinking, ga boleh terpancing emosi, hindari orang2 seperti itu. Perbanyak teman yang bisa membuat kita berlatih untuk sabar ;)

Sesungguhnya marah itu dari syetan, dan syetan  tercipta dari api, dan air mampu memadamkan api, maka jika salah seorang kalian marah hendaknya dia berwudhu. (HR. Bukhari dalam At Tarikh Al Kabir, 7/8,  Ahmad No. 17985, Abu Daud No. 4784, Ibni Abi ‘Ashim dalam Al Aahad wal Matsani No. 1267, 1431, Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman No. 8291)



Dari Abu Dzar Al Ghifari Radhiallahu ‘Anhu, katanya:

قَالَ لَنَا إِذَا غَضِبَ أَحَدُكُمْ وَهُوَ قَائِمٌ فَلْيَجْلِسْ فَإِنْ ذَهَبَ عَنْهُ الْغَضَبُ وَإِلَّا فَلْيَضْطَجِعْ

Berkata (Rasulullah)  kepada kami: jika salah seorang (HR. Abu Daud No. 4782, Ahmad No. 21348, Ibnu Hibban No. 5688)


Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk” (Q.S. al-Baqarah: 45)


Hai orang-orang yang beriman, Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Q.S. al-Baqarah: 153)


dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". mereka Itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (Q.S. al-Baqarah: 155-157)

Yukz belajar sabar, karena semua perbuatan kita yang baik atau buruk pasti akan mendapat balasannya. Berusaha untuk belajar sabar yukz, dari sekarang. Terus dan terus melatih kesabaran kita ^^ terus berusaha perbaiki diri yukz.. Jadikan hari esok harus lebih baik daripada hari ini :) Untuk mendapatkan suami baik-baik maka kita harus berusaha untuk jadi istri yang baik-baik pula. Karena wanita baik-baik untuk laki-laki baik2 bukan? An-Nur 26. Akhwat yang suka ngomong pedas cocok ma yang sejenisnya. Akhwat yang suka jelek-jelekin ikhwan yang disukainya, cocok juga ma ikhwan yang suka jelek-jelekin akhwatnya dibelakangnya... Tak ada manusia yang sempurna, tapi tak ada salahnya jika kita terus berusaha perbaiki diri untuk dapat yang terbaik bukan? ^_^ Keep istiqomah! HAMASAH!!!


Jangan pernah menilai sesuatu dari hal yang kita lihat saja. Cover, megang binaan, bapaknya guru/kepala sekolah sama dengan GA NGARUH.. kalau ngomongnya aja kaya orang ga disekolahin & seperti orang ga ngaji ^^


Jika anak dibesarkan dengan PERMUSUHAN, ia belajar BERKELAHI.
Jika anak dibesarkan dengan CEMOOHAN, ia belajar RENDAH DIRI.
Jika anak dibesarkan dengan HINAAN, ia belajar MENYESALI DIRI.
Jika anak dibesarkan dengan TOLERANSI, ia belajar MENAHAN DIRI.
Jika anak dibesarkan dengan DORONGAN, ia belajar PERCAYA DIRI.
Jika anak dibesarkan dengan PUJIAN, ia belajar MENGHARGAI.
Jika anak dibesarkan dengan SEBAIK-BAIK PERLAKUAN DIRI, ia belajar KEADILAN.
Jika anak dibesarkan dengan RASA AMAN, ia belajar MENARUH KEPERCAYAAN.
Jika anak dibesarkan dengan DUKUNGAN, ia belajar MENYENANGI DIRINYA.
Jika anak dibesarkan dengan KASIH SAYANG dan PERSAHABATAN, ia belajar CINTA DALAM KEHIDUPAN.


Jika ingin lihat sifat seseorang, Lihatlah dari teman dekatnya!! Bukan hanya dilihat covernya doank, tapi dari cara mereka bersikap dan mengemukakan pendapat! Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya (kadang bener, kadang salah) Karena iman seseorang TAK DAPAT DIWARISKAN OLEH AYAH YANG BERTAKWA! tapi kalau kakak-adik dah ngomong nya tidak DISARING, ga bisa dipungkiri kalau buah jatuh tidak jauh dari pohonnya memang benar! karena faktor lingkungan mendukung


Sabar yukz,,,,dan terus berdoa dijauhi oleh orang-orang seperti itu!! AMINNN.......




Jumat, 18 Februari 2011

Indahnya "MEMAAFKAN"

Maaf itu adalah kata yang sering kita lakukan dan kita dengar bukan? Saat lebaran kita maaf-maafan? Saat terjadi persilihan kita minta maaf atau teman meminta maaf bukan? Tapi banyak orang yang menggunakan kata maaf hanya di lisan saja. Karena itu saya beri tanda KUTIP dalam kata memaafkan.

1. Rutinitas
Memaafkan sudah sering dijadikan rutinas oleh masyarakat, terutama saat lebaran. Yah walau banyak juga yang benar2 memaknai arti kata maaf. Tapi ada juga yang menganggap maaf-maafan hanya rutinitas lebaran. Sekarang maaf-maafan besok berantem lagi? karena masih dendam? Astaghfirllah al azim...

2. Hanya ingin mencari perhatian orang yang dicintai
Wah yang ini mah gaswat beud dah...hehe... contoh ada akhwat yang katanye.... memaafkan. Tapi ternyata dihatinya masih diselimuti rasa dendam? Karena orang yang meminta maaf adalah orang dekat dari cowo yang sangat dicintainya, sampai2 akhwat ini mengejar-ngejar dan akhwat ini pun menembak ikhwan tersebut (Kasihan ya? seperti bukan akhwat saja?) akhwat ini berpura-pura memaafkan. hahaha..... Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga ko'... Mungkin dia bisa berpura-pura sampai sekarang, tapi tidak jika nanti dia seudah menikah? akhwat ini bilang ke temannya yang sudah meminta maaf>>kalau ikhwan itu yang salah ma gw maafin. hoho? jadi cuma ikhwan yang disukai nya doank? hei kawat, saling memaafkan itu untuk semua manusia ^^ jika hati selalu diselimuti kedengkian, tak akan bisa mendapatkan hati yang tenang.. udahlah wat, kalau dah jelas2 ditolak jangan ngejar-ngejar terus. wanita baik2 utk laki2 baik2 ^^

3. Memaafkan hanya dijadikan sebagai permainan
Permainan bagaimana ni? Ya permainan untuk membuat dua temannya berantem lagi karena hasutan dia? serem kan? ihhhh serem....astaghfirllah al azim.... katanya dah jadi guru ngaji wat? ko' sifatnya ga berubah2 yakzz? ??? masa guru ngaji ngomongnya kepret-kepret?hahaha...dah kaya orang ga ngaji aja? Hati-hati dengan lisan ya wat. hm..katanya si buah jatuh tak jauh dari pohonnya ya? ??? kalau kakak-adik dah ngomong ga jelazzz, gimana yang lain ya? kan katanya jika ingin melihat sifat seseorang lihatlah dari teman dekatnya? sereeeem.... masa temen ngajinya pun dukung dalam keburukan si? akhwat-akhwat aneh?

curcol dikit ah....seinget saya, waktu diperkenalkan dengan teman2 akhwat kakak. Tak ada yang mempunyai sifat seperti itu? teman2 ngaji dirumah dan teman2 kajian pun tak ada yang seperti itu? duh wat...jilbab bukan hanya selembar kain, tapi punya makna yang sangat berarti ^^ apalagi katanya dah jadi guru ngaji bukan? iman seseorang memang naik turun, tapi ga turun terus kan? masa ga berubah-berubah? bukankah orang yang merugi itu, hari kemarin sama dengan hari ini ya? kasihan banget yang jadi adik dan suaminya :)

CATATAN PENTING:
karena iman manusia kadang naik, kadang turun. Jangan suka meremehkan manusia lain jika tidak ingin diremehkan ya,... ;) bisa jadi yang diremehkan imannya waktu tu sedang turun? terus di balas dah.. terus apa yang terjadi? cuma yang ada  timbul penyakit hati doank...dengki, hasut, resah, gelisah.hm.......tak baik, tak baik.....oh ya satu hal lagi, kalau mau meremehkan orang, cari tahu dulu yang benar ya... jangan SO' TAHU!! hihihi..... Koreksi diri ya wat... Tak ada manusia yang sempurna!

Jangan jadi orang sombong yang menolak kebenaran dan MEREMEHKAN MANUSIA..(Hadist shohih)
PADI SEMAKIN BERISI SEMAKIN MERUNDUK!

Disini saya pun tak merasa diri paling benar, saya pun masih banyak kekurangan yang terus ingin diperbaiki. Tak ada manusia yang sempurna, karena yang sempurna hanya milik Alloh...

Sambung lagi kapan2 ya...

DASAR AKHWAT



Hmm...Kali pertama ngeliat dia, langsung dah hati jatuh, eh jatuh hati! Pasalnya, ane kepincut ma senyumnya yang mwaaaniiisss kayak gula. Mana ramah lagi! Pokoknya bwaaaiiik banget!


Awalnya tuh, ane dikenalin ma kakak. Waktu tu kan ane masih remaja belia (alah!), pastinya pengen cari jati diri duuunk.... Nah, kakak tuh sering beliin kumcer, novel, buku, dan majalah-majalah yang berbau Islam. Dia juga sering cerita tentang si akhwat. Katanya cewek tuh harus begini, begitu, dan bla..bla..bla...Intinya, dia pengen punya adek model akhwat gitu lah! Awalnya sie, terus terang ane rada tersindir, abisnya dari sekian panjang ceramahnya (yang katanya waktu tu dalam rangka dakwah), ga da kriteria akhwat yang nyantol di ane (satu2nya persamaan, ane ma si akhwat sama2 cewek!). Kakak mulai mengkritik kerudung gaul ane, gaya bicara, cara berpakaian, sampai membatasi pergaulan dengan temen2 cowok ane. Jujur ane cemburu banget ma si akhwat. Gimana nggak, kakak ane jadi ceritain en muji2 dia mulu! Akhirnya ane penasaran banget tuh ma makhluk yang udah ngambil hati kakak ane satu2nya (hiks..hiks..). Baru deh ketemu wujud aslinya saat masuk SMA. Tepatnya di sebuah komunitas bernama, Rohis! 

Sejak mengenalnya, hidup ane berubah! Drastis boooo!!! Sikap en sifat ane jadi terbalik 180 derajat. Jungkir balik dah! Ida yang dulunya cengengesan, malu-maluin, cerewet, bawel, ngambekan, langsung "punah" seketika (eh, nggak ding! masih ada sisa2nya koq...dikit seeeh :P). Hijrah memang sebuah pilihan, dan ane sangat bersyukur dah milih hijrah kepada kebaikan.

Well...well...Gaul ama akhwat emang asyik banget! Yang paling ane senengin dari mereka tuh ya, enak banget kalo dijadiin 'tong sampah' uneg2 qta. InsyaAllah aman deeeh rahasianya...Oww..oww..but, ada juga lho akhwat yang 'ember' alias suka ngebocorin curhat qta, tapi itu kan kembali pada tipe manusianya. Yaah, tetep aja prenz, 'akhwat juga manusia'...yang bisa salah, lupa, bikin dosa, en berpeluang masuk neraka...(iih...Na'udzubillah min dzaalik...).

'Alaa kulli hal, ane salut banget deh ma akhwat! Dia tuh dah lulus ujian mental sosial.. Buktinya, dia nggak malu pake baju yang kedodoran atawa jubahnya yang kebesaran. Dia gak ngeluh meski gerah akibat jilbab yang lebar en panjang. Dia juga nggak peduli saat pandangan heran bin sinis mengarah padanya. Atau ketika sindiran tajam, tudingan miring, en cemoohan mampir ke telinganya. Dia mah udah kebal ama yang begituan! Semua itu dihadapinya dengan kesejukan tawadhu', ketebalan iman, dan keteguhan yang luar biasa! Ya! Mereka memang beda dari cewek biasa! 

Jadi akhwat tuh mesti pinter bergaul, but jangan melebur, entar malah kecebur! So, hati-hati...jangan sampai citra baik yang dibangun akhwat selama ini, ambruk seketika karena ulah qta yang ngakunya akhwat (iih, nggak deeeh!)

Baidewei, eniwei, baswei, gak kerasa hampir 3 tahun ane tinggal seatap ma mereka (selain jadi mahasiswa, qta juga berprofesi sebagai kontraktor ^-^). Asyik banget lho.. Suka dukanya, pasti ada. Baik jeleknya juga ada. Posistif negatifnya, apa lagiii. Ambil hikmahnya aja!

Berbagai tipe akhwat pun ane kenal. Ternyata gak semua akhwat kayak yang diceritain kakak tempo dulu. Ada akhwat yang nyebelin, terutama kalo lagi BeTe! bawaannya cemberuuut aje! Biasanya nggak mau diganggu, ngurung diri di kamar, entar kalo dah pulih, berlagak biasa, seperti gak terjadi apa2.  Trus ada juga akhwat yang mudah banget GeEr. Apalagi kalo yang muji si ikhwan(itu mah wajar, semua cewek mang gitu, dah fithrahnya wanita seneng dipuji en dipuja, palagi dimanja!) Eh, ada juga neh akhwat yang sibuker (kalo ini mah hampir semua akhwat yang ane kenal deh). Mereka jarang di rumah, sibuk kuliah, aktif di berbagai organisasi, sibuk syuting (syuro' penting), ngedate ma madh'unya, atawa kencan ma Murobbiyahnya...Biasanya kalo dah sibuk gitu, sulit bagi si akhwat untuk ngebagi waktu (bentrok lagi dah ma Bab Tawazun). Akibatnya, kuliah keteteran, kamar berantakan, cucian dan ngantri nunggu di laundry, de el el. Masih untung kalo yang jadi korban cucian or kamar yang kayak kapal pecah, tapi kalo ruhiyah yang jadi korbannya, bakalan ngefek ke segala aspek, nyesel berkepanjangan, Non! makanya Tawazun penting banget!! Dari akhwat yang lembut, kalem, kemayu, sampe yang bergaya sporty, energik, en lincah kayak kutu loncat. Dari yang pendiam, tertutup, kaku, sampe yang kelewat gaul, terlalu supel, bahkan rada centil. Da yang tampilannya sederhana, apa adanya, sampe yang modis en fashionable.  Yaaah, biarkan mereka dengan gayanya sendiri...toh manusia kan emang beragam. Yang terpenting, nggak nabrak batasan2 syar'ie yang dah diatur ama Islam.

Asyik banget ya ngobrolin akhwat. Apalagi bagi si ikhwan..(Ops! afwan...becanda koq...peace Man!). Makanya, kapan2 ane pengen ngelanjutin lagi ngobrolnya...
Diizinin kan? (Terserah ane dunk, wong blog, bloge dhewe koq...hihihi...)

Selasa, 15 Februari 2011

Rasa Suka, Cinta, dan Kasih Sayang

COPAS dari buku Abu Umar Basyir>sutra asmara, berbagi rasa, mengungkap misteri cinta. hal 146-147

Salah seorang pujangga melantunkan puisi cinta, utk menjelaskan perbedaan antara suka, cinta dan sayang.

Di hadapan orang yang kau cintai,
musim dingin berubah menjadi musim semi yang indah
Di hadapan orang yang kau sukai,
musim dingin tetap saja musim dingin hanya suasananya lebih indah sedikit
Di hadapan orang yang kau cintai,
jantungmu tiba-tiba berdebar lebih cepat
Di hadapan orang yang kau sukai,
kau hanya merasa senang dan gembira saja
Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau cintai,
matamu berkaca-kaca
Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau sukai,
engkau hanya tersenyum saja
Di hadapan orang yang kau cintai,
kata-kata yang keluar dari perasaan yang terdalam
Di hadapan orang yang kau sukai,
kata-kata hanya keluar dari pikiran saja
Jika orang yang kau cintai menangis,
engkau pun akan ikut menangis di sisinya
Jika orang yang kau sukai menangis,
engkau hanya menghibur saja
Perasaan cinta itu dimulai dari mata,
sedangkan rasa suka dimulai dari telinga
----------
----------
Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari orang yang kau cintai,
cinta itu berubah menjadi tetesan air mata dan terus tinggal di hatimu dalam jarak waktu yang lama
Tetapi selain rasa suka dan rasa cinta...
ada perasaan yang lebih mendalam Yaitu rasa sayang... 
Rasa yang tidak hilang secepat rasa cinta.
Rasa yang tidak mudah berubah
Perasaan yang dapat membuatmu berkorban untuk orang yang kamu sayangi
Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi
--------------
--------------

Minggu, 13 Februari 2011

Rumahku adalah istanaku

Rumahku sederhana biasa saja. Tidak juga seperti istana. Istana disini hanya sebagai kata kiasan. Jika sudah berada di dalam rumah, kaki tak ingin melangkah keluar. Rumahku pun tak seperti dulu karena semua sudah habis dimakan si jago merah. Bertahun-tahun aku menikmati di dalam rumah. Karena dirumah bisa merasakan kenyamanan. Tak ada suara ribut, caci maki atau pun suasana yang membuat ku tak betah dirumah. Rumahku dulu ditinggali oleh orang tuaku, kakakku, aku dan adikku. Sekarang cuma ber-empat deh. Rumah adalah tempat kita untuk bisa beristirahat. Rumah adalah tempat yang nyaman untuk melakukan segala hal. Rumah adalah saksi sejarah selama aku hidup. Hampir semua kulakukan dirumah. Rumah adalah tempat berkumpulnya keluarga. Rumah tempat kita berlindung dari panas dan hujan. Bersyukur atas apa yang kita punya lebih baik, daripada hati gersang selalu gelisah dan resah. Rumahku adalah istanaku.... ^^ didalam rumah kita bisa melakukan yang kita mau...

Sabtu, 12 Februari 2011

Ya Rabb, ku serahkan semua pada-MU

Semua orang pasti akan mengalami kematian bukan? Ya, itu hal yang tak mungkin bisa dihindari. Dan setiap manusia pasti mempunyai masalah sendiri,yagn membedakan kita hanya tergantung kita menghadapi semua masalah yang ada. Manusia sering lupa untuk bersyukur atas nikmat yg Alloh berikan. Kebanyakan Manusia hanya mengingat Alloh saat2 sulit tapi tidak saat2 lapang. Jodoh, maut, rizki, kematian semua sudah diatur oleh Alloh Subhanahu wa Ta'ala. Tidak ada yang dapat memajukan atau mengudurkan saat ajal menjemput kita. Tidak bisa juga kita tahu siapa jodoh kita? contoh: saat mau ujian ppL, tiba2 laptop mati? padahal sebelum ujian sudah diperiksa terlebih dahulu? yah itulah jika Alloh berkehendak. Semua yang tidak mungkin akan menjadi mungkin. Bagaimana mungkin manusia masih mengingkari tentang kekuatan Alloh? Cinta yang hakiki dan abadi memang hanya untuk Alloh Subhanahu wa Ta'ala. DIA tidak pernah meninggalkan kita. DIA selalu ada saat kita lapang dan sempit. DIA yang tidak pernah mengecewakan. DIA pula yang selalu bisa membuat hal-hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. DIA yang mempunyai hak penuh atas jiwa raga kita. Alloh selalu memaafkan kesalahan hamba-hambanya. Alloh menerima tobat hamba sebelum ruh kita sampai di tenggorokan. Subhanallah... Tapi kadang manusia malah GILA HORMAT! ada yang tidak puas jika tidak disebut>teteh, mba, mas atau lainnya karena dia merasa dirinya lebih? iya kalau memang lebih tua, kl ga? ada jg yg tak puas kalau hbz berantem orangnya blm minta maaf sampai berkali2? padahal Alloh saja tidak begitu? Alloh malah selalu memaafkan umatnya walau manusia sering melakukan kesalahan lagi dan tobat lg. Sangat berbeda ya dgn manusia? astaghfirllah al azim.....Manusia itu tempatnya lalai, tapi kadang ga bisa bersikap adil untuk melihat yang salah dan benar! itulah manusia.... kadang mengecewakan, kadang menyenangkan tapi kadang bisa buat hati kita pilu mengenal manusia seperti itu! ah sudahlah,,,, hanya Alloh tempat kita mengadu, hanya Alloh yang tidak pernah mengewakan. Hanya Alloh yang bisa membuat hati kita tenang. Dengan mengingat Alloh hati tenang. Ku serahkan semua pada-MU ya Rabb,,,, :) jangan pernah melihat seseorang dari dia kuliah di Univ Negeri yg terkenal, bukan juga dilihat dari covernya, bukan juga dilihat dari keaktifan dia dlm berdakwah. karena smua itu bukan jaminan agar kita tahu hatinya seperti apa?! bismillah yukz,,, hati2 pilih teman, pilih jodoh dan hati2 cari jalan utk mendapat rizki ^^ 

Selasa, 08 Februari 2011

Ciri-ciri Akhwat Genit…(yang bikin sulit)

Akhwat adalah sebutan akrab untuk para wanita muslim. Akhwat secara bahasa arab artinya saudara perempuan. Namun sudah ma’lum (diketahui) bahwa ’saudara’ yang dimaksud disini adalah saudara seiman, sama-sama muslim. Hal ini bukan tak berdasar, karena nabi SAW bersabda: “Seorang muslim itu saudara bagi muslim yang lain” (HR. Muslim, no. 2564). Namun memang sebagian orang menggunakan istilah akhwat untuk makna yang lebih sempit. Ada yang menggunakan istilah akhwat khusus untuk para muslimah yang aktifis dakwah, yang bukan aktifis dakwah bukan akhwat. Ada juga menggunakan istilah akhwat khusus untuk para muslimah yang berjilbab lebar, yang berjilbab pendek bukan akhwat. Ada yang lebih parah lagi, istilah akhwat hanya diperuntukkan bagi muslimah yang satu ‘aliran’, yang beda aliran bukan akhwat. Tentu saya lebih setuju makna yang umum, bahwa setiap muslimah yang mentauhidkan Allah, adalah akhwat. Namun yang lebih dikenal banyak orang, akhwat adalah para muslimah aktifis dakwah yang biasanya berjilbab lebar. Dan makna ini yang kita pakai didalam tulisan saya ini.

Demi Allah. Sungguh anggunnya para muslimah dengan hijab syar’inya, melambai diterpa angin, memancarkan cahaya indah dari sebuah keimanan yang mantap. Ya, ke-istiqomah- an seorang muslimah untuk menjaga auratnya dengan jilbab yang syar’i adalah cermin keimanannya, setidaknya dalam hal berpakaian. Sungguh beruntung mereka yang telah menyadari bahwa Allah telah memerintahkan para muslimah untuk berhijab syar’i, dan sungguh tidak akan Allah memerintahkan sesuatu kepada hambanya kecuali itu adalah sebuah kebaikan. Namun sayang sungguh sayang. Sebagian akhwat yang berhijab syar’i belum menyadari esensi dari hijab yang dipakainya, yaitu untuk menjaga dirinya dari fitnah syahwat. Sebagian dari mereka hanya mengganngap hijab syar’i hanya sekedar tuntutan berpakaian dari syari’at, atau ada pula yang hanya menganggapnya sebagai tuntutan mode, supaya terlihat anggun, terlihat cantik, keibuan, dll. Wa’iyyadzubillah. Akhirnya ditemukanlah tipe muslimah yang saya sebut akhwat genit, yaitu mereka (muslimah) yang sudha berhijab syar’i, jilbab lebar, namun tidak menjaga pergaulan dengan lawan jenisnya. Mereka tidak menjaga diri dari hal-hal yang dapat menimbulkan fitnah (kerusakan;bencana) yang ditimbulkan dari pergaulan laki-laki dan wanita yang melanggar batas-batas syariat. Padahal seharusnya merekalah (para akhwat) yang mendakwahkan bagaimana cara bergaul yang syar’i.
Mungkin saja para akhwat genit ini belum tahu tentang tuntunan Islam dalam bergaul dengan lawan jenis. Ketahuilah, memang Allah SWT telah mewajibkan ummat muslim berbuat baik dalam segala hal. Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya Allah telah mewajibkan berbuat baik atas segala sesuatu” (HR. Muslim) Dan memang benar bahwa Allah telah memerintahkan hamba-Nya mempererat persaudaraan, ukhuwah sesama muslim, bersikap santun, sopan, banyak memuji. Namun perlu diperhatikan, hal-hal baik tersebut akan berbeda hukum dan akibatnya jika diterapkan kepada lawan jenis. Berkata manis, santun, mendayu-dayu, itu baik. Namun bila diterapkan kepada lawan jenis, bisa berbahaya. Menanyakan kabar kepada seorang kawan, itu baik. Namun bila sang kawan itu lawan jenis, bisa berbahaya. Sering memberi nasehat-nasehat kepada seorang kawan, itu baik. Namun jika ia lawan jenis, bisa berbahaya. Senyum dan menyapa saat berpapasan dengan kawan, itu baik. Namun jika ia lawan jenis, bisa berbahaya. Karena Allah SWT telah berfirman yang artinya: “Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan yang beriman supaya menundukkan pandangan mereka (daripada memandang yang haram), dan memelihara kehormatan mereka; dan janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka kecuali yang zahir daripadanya” (QS. An-Nur : 24) Berbuat baik memang diperintahkan, namun Allah juga memerintahkan untuk menjaga pandangan dan pergaulan terhadap lawan jenis. Maka janganlah mencampurkan hal-hal baik dengan hal yang dilarang.

Ciri-ciri akhwat genit:

Senang dilihat

Akhwat genit, senang sekali bila banyak dilihat oleh para ikhwan. Maka ia pun sering tampil di depan umum, sering mencari-cari perhatian para ikhwan, sering membuat sensasi-sensasi yang memancing perhatian para ikhwan dan suka berjalan melewati jalan yang terdapat para ikhwan berkumpul.
Kata-kata mesra yang ‘Islami’

Seringkali akhwat-akhwat genit melontarkan ‘kata-kata mesra’ kepada para ikhwan. Tentu saja kata-kata mesra mereka berbeda dengan gayanya orang berpacaran, namun mereka menggunakan gaya bahasa Islami.

“Jazakalloh yach akhi”

“Akh, antum bisa saja dech”

“Pak, jangan sampai telat makan lho, sesungguhnya Alloh menyukai hamba-Nya yang qowi”

“Kaifa haluka akhi, minta tausiah dunks…”

“Akh, besok syuro jam 9, jangan mpe telat lhoo..”

SMS tidak penting
Biasanya akhwat-akhwat genit banyak beraksi lewat SMS. Karena aman, tidak ketahuan orang lain, bisa langsung dihapus.

Ia sering SMS tidak penting, menanyakan kabar, mengecek shalat malam sang ikhwan, mengecek shaum sunnah, atau SMS hanya untuk mengatakan “Afwan…” atau “Jazakalloh”

Banyak bercanda

Akhwat genit banyak bercanda dengan para ikhwan. Mereka pun saling tertawa tanpa takut terkena fitnah hati. Betapa banyak fitnah hati, VMJ, yang hanya berawal dari sebuah canda-mencandai.

Tidak khawatir berikhtilat
Ada saat-saat dimana kita tidak bisa menghindari khalwat dan ikhtilat. Namun seharusnya saat berada pada kondisi tersebut seorang mu’min yang takut kepada Allah sepatutnya memiliki rasa khawatir berlama-lama di dalamnya. Bukan malah enjoy dan menikmatinya. Demikian si akhwat genit. Saat terjadi ihktilat akhwat genit tidak khawatir. Bukannya ingin cepat-cepat keluar dari kondisi tersebut, akhwat genit malah menikmatinya, berlama-lama, dan malah bercanda-ria dengan pada ikhwan laki-laki di sana.

Berbicara dengan nada

Maksudnya berbicara dengan intonasi kata yang bernada, mendayu, atau agak mendesah, atau dengan gaya agak kekanak-kanakan, atau dengan gaya manja, semua gaya bicara seperti ini dapat menimbulkan ‘bekas’ pada hati laki-laki yang mendengarnya. Dan k
etahuilah wahai muslimah, hal ini dilarang oleh syariat. Allah SWT berfirman yang artinya: “Maka janganlah kalian merendahkan suara dalam berbicara sehingga berkeinginan jeleklah orang yang ada penyakit dalam hatinya dan ucapkanlah perkataan yang ma‘ruf.” (Al Ahzab: 32) Para ulama meng-qiyaskan ‘merendahkan suara’ untuk semua gaya bicara yang juga dapat menimbulkan penyakit hati pada lelaki yang mendengarnya.

Maka mari sama-sama kita perbaiki diri. Kita tata lagi pergaulan kita dengan lawan jenis. Karena inilah yang telah diperintahkan oleh syariat. Dan tidaklah Allah memerintahkan sesuatu kepada hamba-Nya, kecuali itu kebaikan. Dan tidaklah Allah melarang sesuatu kepada hamba-Nya, kecuali itu keburukan. Dan sesungguhnya Rasulullah SAW telah mewasiatkan kepada ummatnya bahwa fitnah (cobaan) terbesar bagi kaum laki-laki adalah cobaan syahwat, yaitu yang berasal dari wanita: ”Tidaklah ada fitnah sepeninggalanku yang lebih besar bahayanya bagi laki-laki selain fitnah wanita. Dan sesungguhnya fitnah yang pertama kali menimpa bani Israil adalah disebabkan oleh wanita.” (HR. Muslim)

“Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lohmahfuz) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (TQS. Al Hadiid: 22)
Jilbab Berponi Dan Jilbab Setengah Tiang

mungkin temen2 pd penasaran apaan sih jilbab berponi? itu tuh orang yg pake kerudung tp ga pake daleman kerudung dan poninya dikeluarin, (gambarnya ga ada sih, lagian ntar malah bikin dosa para ikhwan Nyengir) malah ada yg poninya di cat merah jd persis kaya anak kecil yg hobby maen layangan jd rambutnya merah, dan itu dgn sengaja diperlihatkan. ..

selain itu jilbab setengah tiang, inget ga dulu aku pernah ngomong masalah celana jeans setengah tiang? nah ini ada lagi jilbab setengah tiang, jilbab yg leher dan separuh dadanya msh terlihat dan jilbab yg antara rambut (rambut bagian belakang) sama jilbabnya panjangan rambutnya jd jilbabnya cuma nutupin setengah dr rambutnya. dan kebanyakan rambutnya kan lurus (entah lurus asli atau hsl rebonding pake setrika) itu dia ko sekarang makin banyak ya aku liat di lingkunganku padahal udah banyak terpampang ttg kriteria busana muslimah tp makin kesini ko malah makin banyak…

heran aku sungguh heran… I don’t know – New!

maaf buat yg tersinggung.

wassalamualaikum wr wb.

http://blog.unand.ac.id/ainicahayamata/2009/12/21/ciri-ciri-akhwat-genit-yang-bikin-sulit/